PERBEDAAN PENGARUH PERAWATAN LUKA MENGGUNAKAN POVIDONE IODINE DAN EUSOL TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA PASIEN POST PARTUM DI RS FAJAR MEDAN TAHUN 2015

Authors

  • Yufdel Yufdel Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Medan
  • Syammar Kurnia Nasution Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Medan
  • Solihuddin Harahap Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.36911/pannmed.v10i1.236

Keywords:

Povidine Iodine, Eusol, Luka Perineum

Abstract

Ruptur perineum ini dapat terjadi karena adanya ruptur spontan maupun episiotomi. Jika perineum mengalami robekan atau luka, maka perawatan harus dilakukan dengan seksama karena luka tersebut berada di daerah yang mudah kotor dan cenderung lembab. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan pengaruh perawatan luka menggunakan povidone iodine dan eusol terhadap penyembuhan luka perineum. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang yang diambil secara purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi indikator penyembuhan luka. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Januari sampai dengan Februari 2015. Data dianalisa menggunakan teknik analisa data varians klasifikasi satu arah. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara perawatan luka menggunakan povidone iodine dan eusol terhadap nyeri, nanah, bengkak, warna serta waktu kering luka perineum. Peneliti menyarankan agar perawatan luka perineum menggunakan povidine. Dapat pula menggunakan iodinne akan menggunakan antiseptik bahan kimia seperti eusol (Natrium hipoklorit) pada tahap awal dan dilanjutkan dengan povidine pada hari ke-2 dan seterusnya.

Downloads

Published

28-01-2019