IDENTIFIKASI DAN DISTRIBUSI NYAMUK AEDES SP. SEBAGAI PREVALENSI PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI KABUPATEN KARO

Authors

  • Likasi Emita Sebayang Poltekkes Kemenkes Medan
  • jernita Sinaga, jernita Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.36911/pannmed.v14i2.617

Keywords:

DBD, Aedes sp, Identifikasi

Abstract

Distribusi nyamuk Aedes sp. dipengaruhi oleh perubahan lingkungan. Aedes spi adalah nyamuk yang termasuk dalam subfamili Culicinae, famili Culicidae,
ordo Diptera, kelas Insecta. Nyamuk ini berpotensi untuk menularkan penyakit demam berdarah dengue (DBD). DBD adalah suatu penyakit yang ditandai dengan demam mendadak, perdarahan baik di kulit maupun di bagian tubuh lainnya serta dapat menimbulkan syok dan kematian. Penyakit DBD ini terutama menyerang anak-anak termasuk bayi, meskipun sekarang proporsi penderita dewasa meningkat.

Kabupaten Karo memiliki potensi mengalami perubahan lingkungan yang dapat mengganggu karakteristik habitat normal genus nyamuk Aedes sp., sehingga perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi nyamuk Aedes sp. di Kabupaten Karo  berdasarkan karakteristik habitat normalnya. Sampel penelitian adalah nyamuk genus Aedes sp yang ditemukan di dalam perangkap yang dipasang berdasarkan prevalensi penyakit DBD di Kabupaten Karo yaitu Kecamatan Kabanjahe, Kecamatan Berastagi dan Kecamatan Merek. Metode penelitian Explanatory Research bersifat deskriptif menarasikan perbedaan populasi semua nyamuk Aedes sp yang ditemukan di dalam perangkap yang dipasang di lokasi penelitian dan melakukan pemeriksaan laboratorium dengan tehnik identivikasi genus nyamuk Aedes sp., dan pengukuran karakteristik habitat normal nyamuk Aedes Aegipty dengan mengukur ketinggian lokasi, suhu udara lokasi, dan kelembaban.

Hasil penangkapan nyamuk Aedes sp setelah di identivikasi di laboratorium di seluruh lokasi penangkapan diperoleh 106 ekor nyamuk yang yaitu Aedes Aegipty 6.77% dan Aedes Abopiktus 5.09%. Spesies yang paling banyak ditemukan adalah Aedes Aegipty yaitu sebanyak 59 ekor dan Aedes Albopiktus adalah 47 ekor, rata-rata ketingian daerah 1208.15 m dpl yang diukur di temukan nyamuk Aedes sp 8 ekor dengan rincian Aedes Aegipty 3 ekor dan Aedes Albopiktus 5 ekor. Species nyamuk Aedes sp terbanyak diketingian 913 – 1100 dengan jumlah nyamuk Aedes sp adalah 32 ekor dengan rincian Aedes Aegipty 16 ekor dan Aedes Albopiktus 16 ekor,

Rata-rata suhu 270C didapat nyamuk Aedes sp 61 ekor dengan rincian Aedes Aegipty 36 ekor dan Aedes Albopiktus 25 ekor dan species nyamuk Aedes sp terbanyak di dapat pada suhu 25,00C - 30,00C ditemukan species nyamuk Aedes sp 61 ekor dengan rincian Aedes Aegipty 36 ekor dan Aedes Albopiktus 25 ekor, rata-rata kelembaban daerah 73,900F dengan nyamuk Aedes sp 65 ekor. Species nyamuk Aedes sp terbanyak di dapat pada kelembaban 60 – 800F, ditemukan 65 ekor nyamuk Aedes sp. dengan rincian Aedes Aegipty 37 ekor dan Aedes Albopiktus 28 ekor.

Downloads

Published

30-12-2019