PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KELELAHAN PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN

Authors

  • Netty Panjaitan Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Medan
  • Doni Simatupang Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.36911/pannmed.v13i2.384

Keywords:

Kerja shift, Kelelahan

Abstract

Kelelahan mengaruh pada kondisi melemahnya tenaga untuk melakukan suatu kegiatan,dapat berupa
kelelahan fisiologis dan psikologis. Kelelahan fisiologis timbul karena adanya perubahan fisiologis dalam
tubuh. Penurunan motivasi dan adanya penurunan produktivitas kerja. Rumah sakit adalah salah satu institusi
pelayanan Kesehatan yang beroperasi 24 jam dimana perawat merupakan ujung tombak pelayanan
kesehatan. Pelayanan keperawatan tidak terlepas dari pengaturan jam kerja/shift kerja. Dampak dari adanya
sistem kerja yang terdiri dari shift merupakan faktor resiko terjadinya ssgangguan kesehatan,berupa
gangguan pencernaan,gangguan tidur dan kelelahan. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh kerja shift
pagi,sore,malam,terhadap kelelahan. Metoda penelitian ini bersifat analitik dengan uji test berpasangan.
Sampel diambil dengan cara purporsive sampling. Jumlah sampel sebanyak 30 orang terdiri dari shift
pagi,sore,malam. Pengukuran kelelahan perawat dilakukan sebelum menjalankan kerja shift dan
membandingkan dengan hasil pengukuran sesudah menjalankan kerja shift,berupa pengukuran subjektif
dengan menggunakan IFRC (International Fatique Reaction Commite) dan pengukuran objektif dengan
melakukan pengukuran kelelahan dengan Lakassida 77 Reaction Timer,yang hasilnya ada pengaruh kerja
shift pagi,sore,malam terhadap kelelahan,tapi paling besar pengaruhnya pada shift malam. Hasil analisa
statistik didapat p ? masing 0.037,0.010,0.005 yang arti nya ada pengaruh kerja shift pagi,sore,malam
terhadap kelelahan perawat lebih kecil dari 0,05.

Downloads

Published

24-01-2019