KUNJUNGAN ANTENATAL CARE TIDAK SESUAI STANDAR MEMENGARUHI TERJADINYA KOMPLIKASI PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANG ANYAR KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2014

Authors

  • Rismahara Lubis Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Medan
  • Yusniar Siregar Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.36911/pannmed.v10i1.212

Keywords:

Kunjungan Ante Nata Care, deteksi risiko kehamilan dan komplikasi persalinan

Abstract

Berdasarkan data Riskesdas 2013 cakupan pemeriksaan kehamilan pertama pada trimester pertama adalah 81,6 % dan frekuensi ANC 1-1-2 atau K4 sebesar 70,4% (Balitbangkes, 2013), sementara berdasarkan data dari Profil Kesehatan Kabupaten Deli Serdang tahun 2012 cakupan kunjungan ibu hamil K1 sebesar 98,16% dan K4 sebesar 95,91%. Cakupan K1 dan K4 di Puskesmas Karang Anyar Kecamatan Beringin Deli Serdang tahun 2012 sebesar 98,56% dari target pencapaian nasional 94% dan K4 95,42% dari target pencapaian nasional sebesar 84%, namun masih ditemukan kematian ibu akibat komplikasi persalinan dan masa nifas. Pada tahun 2013 puskesmas Karang Anyar memiliki jumlah kematian ibu terbanyak dari seluruh puskesmas di Kabupaten Deli Serdang yaitu 3 kasus kematian ibu yang disebabkan Eklampsi 2 kasus dan Infeksi 1 kasus (sumber Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kunjungan Antenatal Care dan deteksi risiko kehamilan terhadap komplikasi penolong persalinan di wilayah kerja puskesmas Karang Anyar Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang tahun 2014. Penelitian ini merupakan survei analitik dengan pendekatan explanatory research. Dilaksanakan mulai Bulan Mei sampai dengan bulan Agustus Tahun 2014. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester ketiga yang diikuti sampai ibu tersebut melahirkan yang berdomisili di wilayah kerja puskesmas Karang Anyar Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang pada bulan Mei 2014 sebanyak 98 orang. Penentuan sampel secara total populasi. Analisis statistik yang digunakan adalah uji statistik chi-square (?2), dengan tingkat kemaknaan p<0.05 dan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan 75,5 % responden melakukan kunjungan ANC sesuai dengan standard, 76,5 % responden terdeteksi risiko kehamilan dan 22,4 % responden mengalami komplikasi persalinan. Dari hasil analisis multivariat dengan uji regresi logistik ganda menunjukkan bahwa variabel kunjungan ANC dengan p value 0,001 (p<0,05) dan deteksi resiko kehamilan dengan p value 0,001 (p<0,05) berpengaruh terhadap komplikasi persalinan di wilayah kerja Puskesmas Karang Anyar Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang. Variabel yang paling dominan memengaruhi komplikasi persalinan di wilayah kerja Puskesmas Karang Anyar Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang adalah variabel kunjungan ANC yaitu pada nilai koefisien regresi exp (B) 78,900. Disarankan kepada Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang untuk merencanakan program pelatihan guna peningkatan kualitas pelayanan antenatal bagi tenaga kesehatan khususnya bidan yang ada di Kabupaten Deli Serdang.

Downloads

Published

28-01-2019